Sandy

Senin, 10 Oktober 2011

Tempat Ibadah Terbesar di Indonesia

                                             MASJID ISLAMIC CENTER SAMARINDA


Masjid islamic center Samarinda terletak di di Kelurahan Karang Asam, Samarinda Ilir, Samarinda, Kaltim. Masjid ini merupakan masjid terbesar di Asia Tenggara dengan luas lahan sekitar 12 hektar dan dengan luas bangunan keseluruhan mencapai 50 ribu m2. Bangunan masjid Islamic Center Samarinda ini memiliki kubah utama dan ornamen-ornamen keemasan yang amat cantik. Sumber inspirasi disain masjid yang amat besar ini berasal dari Masjid Nabawi yang bersuasana religius di Madinah dipadukan dengan Masjid Agung yang artistik di Turki.


GUA MARIA LOURDES

Goa Maria Lourdes terletak di Kediri dengan luas 13 hektar. Gereja ini dibangun oleh Romo Wolter, tahun 1936 Masehi dan menjadi gereja terbesar se Asia. Arsitektur gereja ini mengikuti gereja Lourdes di Perancis. Di bawah gua maria lourdes di puh sarang ini terdapat 12 mata air suci yang sudah dilestarikan lebih dulu sehingga bisa langsung diminum



PURA BESAKIH

Pura Besakih adalah sebuah komplek pura yang terletak di Desa Besakih,kecamatan Rendang Kabupaten KarangasemBaliIndonesia. Komplek Pura Besakih terdiri dari 1 Pura Pusat (Pura Penataran Agung Besakih) dan 18 Pura Pendamping (1 Pura Basukian dan 17 Pura Lainnya). Di Pura Basukian, di areal inilah pertama kalinya tempat diterimanya wahyu Tuhan oleh Hyang Rsi Markendya, cikal bakal Agama Hindu Dharma sekarang di Bali, sebagai pusatnya. Pura Besakih merupakan pusat kegiatan dari seluruh Pura yang ada di Bali dan merupakan pura terbesar di Bali.



MAHA VIHARA MAITREYA

Maha Vihara Maitreya yang dibangun di kompleks cemara asri Medan Sumatera Utara merupakan vihara yang terbesar didunia. Vihara ini terdiri atas 3 gedung Utama, lantai 1 terdapat baktisala umum sebagai tempat pemujaan Buddha Sakyamuni, Bodhisatva Avolokitesvara dan Bodhisatva Satyakalama dengan daya tampung 1500 orang.



KLENTENG KWAN SING BIO

Klenteng Kwan Sing Bio merupakan klenteng terbesar di Asia Tenggara yang terletetak di Tuban. Klenteng Kwan Sing Bio ini berdiri pada abad 18 dibangun diatas tanah seluas 2,1 Ha, bangunan dari klenteng ini menghadap ke laut utara dengan simbol kepiting yang jarang ditemui di klenteng lain. Klenteng Kwan Sing Bio ini bangunan utamanya adalah pindahan dari klenteng yang ada di Tambakboyo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar